Category: Traveling

6 Hari Trekking ke Mardi Himal 1 – Macchapuchare
Awalnya rencana kami adalah ke Annapurna Base Camp. Diana, Binbin, dan Agnes sudah begitu bersemangat untuk menjejakkan kaki di titik awal pendakian ke Annapurna, salah satu dari 14 puncak berketinggian lebih dari 8000 meter. Diana rajin latihan panjat dinding, Binbin rajin olahraga rutin, Agnes rajin lari dan nge-gym. Saya rajin istirahat. Lalu, seminggu sebelum tanggal ...

Perlengkapan wajib untuk trekking di Nepal
Trekking di Himalaya, Nepal, sebenarnya jauh lebih mudah daripada naik gunung di Indonesia. Saya waktu solo hiking Kerinci saja bawaannya macem-macem, mulai dari keril segede lemari, tenda, alat masak, jaket, bahan makanan, baju, sleeping bag, matras, dll. Berat total bawaan saya saat itu 25 kg untuk 5 hari 4 malam. Tau gak berat ransel saya ...

Biman Bangsatdesh – final boss!
Saya terbangun setelah terguncang-guncang dengan keras. Pesawat kami akhirnya mendarat juga di bandar udara Internasional Hazrat Shahjalal di Dhaka, Bangladesh. Landingnya tidak semulus Citilink, rasanya kayak lewat barisan polisi tidur sebelum pintu tol. But hey, at least we survived. Begitu pesawat mendarat, ada yang langsung buka seat belt. Ada handphone yang langsung bunyi. Dan ketika ...

Biman Bangsatdesh – drama berlanjut
Bagian pertama klik di sini. Perjalanan kami kembali ke ruang tunggu benar-benar tanpa drama. Malah terlalu lancar. Kami melewati petugas keamanan di pintu kedatangan tanpa ngomong apa-apa, padahal kami melawan arus. Petugasnya cuma mengangguk saat kami melotot. Lalu kami naik tangga menuju pintu imigrasi. Kami lewat jalur khusus untuk diplomat dan petugas bandara, bukan lewat ...

Biman Bangsatdesh – 11 jam delay di Kathmandu
Semua berawal dari ide saya membuat open trip ke Annapurna Base Camp. Sebenarnya trip ini sudah direncanakan sejak tahun lalu oleh saya dan teman-teman SMA saya. 3 bulan menjelang tanggal keberangkatan, semuanya membatalkan diri. Saya sudah terlanjur beli tiket. Masak sendirian lagi ke sana? Akhirnya, dengan sedikit kenekatan karena saya belum pernah bikin open trip ...

[Solo Hiking Kerinci – Part 4] Jalur Setan!
Jalur Kerinci adalah jalur yang to the point. Langsung nanjak, tanpa muter-muter atau meliuk-liuk kayak jalur Lawu. Enaknya, tingkat kesulitan jalurnya juga meningkat secara linear dengan jarak. Makin jauh jalannya, makin tinggi pula level perjuangannya. Ini kayak main game kelahi, awal-awal ketemu anak buahnya dulu. Menantang, tapi mudah. Terus, mulai ketemu musuh yang semakin jago, ...

[Solo Hiking Kerinci – Part 3] Pintu Rimba
Saya berada di gerbang yang seolah-olah menjadi pembatas dua dunia. Di tempat saya berdiri, di kiri dan kanan saya terhampar ladang milik penduduk. Jauh di belakang saya, membentang kebun teh yang luasnya seperti tak berbatas. Kebun teh itu adalah kebun teh tertua di Indonesia, sekaligus yang terluas dan tertinggi kedua di dunia setelah kebun teh ...