Pembunuh Bercincin Biru

blue-ringed octopus_regy kurniawan

Salam ocean!

Gile keren banget salamnya.

Hai! Kenalkan, namaku Blue Ringed Octopus. Kalian bisa memanggilku Blur, nama gaul di kalangan sesama makhluk laut. Oh kecuali Sharky, si hiu lucu yang mengkikir giginya biar gak keliatan seram. Katanya namaku terlalu kemanusia-manusiaan, dia lebih suka memanggilku Pus.

Aku tinggal di perairan laut dangkal, Bunaken. Waktu pemotretan ini aku lagi jalan-jalan santai di dive spot Fukui, tiba-tiba seorang penyelam berwajah rupawan mendekatiku. Rupanya dia membawa kamera. Aku langsung memberikan pose terbaikku, tak lupa kupancarkan sinar biru metalik dari cincin-cincin di tubuhku yang sebenarnya berfungsi untuk menakut-nakuti musuh. Tapi si fotografer itu bukan musuhku, karena dia ganteng.

Keluarga besar kami hidupnya di sepanjang perairan Asia Tenggara hingga Australia. Kami menyukai perairan yang hangat, jadi kalian tidak akan menemukan spesies kami di Antartika. Menemukan kami di laut luas memang bukan perkara mudah. Kami adalah hewan pemalu, dan sangat pintar berkamuflase. Biasanya kami mengubah warna kulit kami sesuai dengan warna dominan lingkungan sekitar. Kalian yang pernah bertemu dengan kami sangat beruntung, karena kami memang langka. Si om fotografer saja seumur hidupnya baru sekali bertemu dengan Blue Ringed Octopus. Aku tau karena aku suka baca blognya. Padahal di blognya dia gak pernah nulis tentang pertemuan kami.

Ukuran tubuhku kecil, cuma sebesar bola pingpong. Tapi jangan kalian pikir tubuhku yang kecil dan imut dengan corak polkadot biru ini tidak berbahaya. Uwooh! Aku adalah molusca paling berbahaya di dunia. Aku punya bisa yang sanggup membunuh orang dewasa dalam hitungan menit. Tau gak? Bisaku berada di urutan ketiga yang paling berbahaya dari bisa seluruh hewan penghuni Bumi ini. Dan berbeda dengan ular, sengatanku gak menyakitkan loh. Kadang orang yang tersengat gak sadar kalo bisaku sudah masuk ke pembuluh darahnya, tiba-tiba saja pusing, sesak napas, kejang-kejang dan mati. Kasian…

Kalian harus hati-hati ya, karena bisaku ini belum ada penawarnya sama sekali. Aku bukan hewan yang agresif sih, jadi selama aku gak diganggu, aku gak bakalan ganggu juga. Kayak om fotografer ini, dia cuma nyamperin, salaman sambil basa-basi dikit, poto-poto, poto bareng, trus udah deh dia cabut. Gitu emang kalo orang ganteng, cool banget.

Oiya, poto ini umurnya udah 3 tahun, diambil tahun 2010 yang lalu. Waktu itu umurku baru setahun, dan tahu gak umur rata-rata Blue Ringed Octopus? 2 tahun! Artinya aku sekarang sudah mati. Artinya kalian sekarang sedang berkomunikasi dengan makhluk gaib. Hiiii….

  1. jadi, lo sekarang di surga apa neraka pus? eh, blur..?

    Like

    Reply

    1. aku di surga kakak, aku kan anak baik gak pernah gigit orang :D

      Like

      Reply

  2. waktu salaman sama om fotografer yang ganteng gara-gara pake fin nggak nyebar bisa-mu kan, Damon Albarn? :-D

    Like

    Reply

  3. Klo duit jajan abis, kamu pasti suka jualin cincin2 kamu ya Blur

    Like

    Reply

  4. … [Trackback]…

    […] Read More here: soputan.wordpress.com/2013/03/18/pembunuh-bercincin-biru/ […]…

    Like

    Reply

  5. Mantap Blur !
    Selamat ya, kamu jadi juara !
    Berterima kasih lah pada oom ganteng yang udah potret kamu. :D

    Like

    Reply

    1. ahahahaha thanks :D

      Like

      Reply

  6. Hahahahaha kirain artikel ini bakal serius dan sedikit narsis. Eh ujung-ujungnya jadi horror komedi :-D

    Like

    Reply

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.